Senin, 08 Agustus 2011

Gerimis Senja Di Mojotengah

Senja terus bergulir
Awan hitam tampak menggulung
Pekat malampun sambut hadirnya
Senja itu gambaran hati sang gadis
Menangis pilu meratap sayu
Menatap tak percaya
Hati pilu penuh lara
Kemana kini ia kan cari
Tambatan hati labuhan jantung
Pelipur lara penghibur sukma
Kemana ia akan merapat
Disaat lelah ia berlayar
Kasih telah tinggalkan kini
Tak peduli ia akan sekeping hati
Menangis Senja rindukan pelangi

Pemberi rona sepanjang hari
Ia pun kini telah pergi
Tinggalkan senja seorang diri
Grimis senja masih menguyur
sisakan luka perihkan dada

0 komentar:

Posting Komentar

Blog ini DOFOLLOW. Tuliskan comentar Anda, Anda akan mendapatkan blaclink secara otomatis.