Riak-riak Kehidupan

Riak-riak kehidupan datang silih berganti
Menambah warna pada putih kehidupan
Semburat jingga menyambut senyum kecutku
Meski tertatih tak ragu kuayunkan langkahku
Selangkah demi selangkah

Hidup memang penuh liku
Selayaknya lautan....
Kadang tenag, terkadang bergelombang
Begitupun hidup kita
Terkadang ada senyuman
Meski tak jarang penuh kedukaan
Itulah riak-riak kehidupan
Terkadang batu kecilpun menjadi sandungan

Dan hari ini........
Ada tangis yang ku simpan direlung kalbu
Masih ku berusaha menyungging senyum
Kusentuh jemarimu, kugenggam erat
Masih ada Tuhan diaatas sana
Mungkin ini bencana
Tapi yakinlah, mungkin nanti kan ada kejutan indah dari sang Maha Pencipta
Mari kita bergandeng tangan
Hadapi riak-riak kehidupan, penuh rasa kesabaran dan keihklasan
Mungkin perahu kita saat ini sedang oleng
Yakinlah....., Kita akan bisa mengendalikannya
Percayalah.... pada kuasa sang pencipta
Ia tidak akan memberi coaan diluar batas kemampuan umatnya